Instruksi for digunakan untuk melakukanproses pengulangan yang frekuensi pengulangannya telah diketahui sebelum proses pengulangan dimulai. Pola instruksi for yaitu sebagai berikut :
for ([expression1];[expression2];[expression3]) statement;
Expression1 digunakan untuk melakukanproses awal atau inisialisasi, misalnya pemberian nilai awal kepada pencacah atau counter. Expression2 berupa expresi Boolean yang bila dikerjakan akan memberikan nilai true ( bukan nol) atau false (nol). Expression3 adalah instruksi pasca pengerjaan statement, biasanya digunakan untuk menaikkan atau menurunkan nilai counter. Alur logika instruksi for ditunjukkan oleh gambar dibawah ini
Expr1
Ulangi selama expr2 bernilai
True
Statement
Expr3
Akhir pengulangan
Urutan pengerjaan instruksi for adalah sebagai berikut:
- Expression1 dikerjakan
- Expression2 dievaluasi
- Jika hasil evaluasi expression2 adalah nilai bukan nol maka
Statement dikerjakan
Expression3 dikerjakan
Ulangi langkah 2 dan 3
Sedangkan jika bernilai nol maka proses selesai
Jadi statement akan dikerjakan berulang kali selama hasil evaluasi expression2 memberikan nilai bukan nol. Statement dapat berupa satu instruksi tunggal atau block statement, yaitu sejumlah instruksi yang dilingkup oleh {}.
Biasanya kita menggunakan instruksi for untuk melakukan pengulangan yang frekuensinya telah diketahui, minimum satu kali. karena expression2 dievaluasi terlebih dahulu sebelum statement dikerjakan, maka ada kemungkinan statement tidak dikerjakan satu kalipun. Oleh sebab itu kita harus memastikan bahwa pada awal pengerjaan instruksi for, hasil evaluasi xpression2 memberikan nilai bukan nol.
0 comments:
Posting Komentar