Bahasa pemrograman C++ termasuk dalam bahasa pemrograman level tengah (middle level) yang berarti merpakan campuran elemen bahasa pemrograman tingkat tinggi (highest level) dan bahasa pemrograman tingkat rendah (lowest level) .
Level bahasa pemrograman ditentukan dengan dekatnya pengaksesan sistem komputer dengan bahasa pemrograman yang digunakan. misalnya bahasa pemrograman level rendah seperti assembler cara kerjanya sangat dekat dengan sistem komputer yang pada dasarnya hanya dapat mengeksekusi byte yang berisi angka 1 dan 0. begitu pula dengan pengecekan program saat runtime , semakin rendah level bahasa pemrograman, maka pengecekan error pada saat program dijalankan akan semakin terbatas, sehingga tak jarang tiba-tiba program menjadi hang saja. akan tetapi, bukan berarti semakin tinggi level bahasa pemrograman, maka bahasa pemrograman itu akan lebih tangguh, karena lebih kompleks tidak selalu lebih tangguh.
Bahasa Pemrograman C++ merupakan bahsa pemrograman yang bersifat case sensitive yang artinya penulisan dengan menggunkan huruf besar dan hruf kecil diartikan berbeda oleh compiler, misalnyapenulisan "printf" mempunyai arti yang berbeda dengan "Printf". sebagai gambaran berikut adalah contoh bahasa pemrograman C++ dengan algoritma membuat secangkir susu panas.

0 comments:
Posting Komentar